
Perjalanan jarak jauh dengan segala kendala di perjalanan, seperti macet, jalan rusak, beban berat, dan lain sebagainya, akan menyebabkan beberapa komponen mobil gampang rusak setelahnya. Jadi, mengganti oli saja tidak cuku. Anda juga harus memeriksa komponen atau onderdil mobil lainnya agar tidak berimbas ke hal yang lebih fatal lagi terhadap mobil Anda.
Dan berikut adalah 5 Jenis Komponen atau Onderdil Mobil Yang Gampang Rusak Setelah Perjalanan Jauh, yang perlu Anda periksa sebelum lebih parah lagi:
- Suspensi. Sokbreker dan kawan-kawannya kemungkinan ”menjerit keletihan” dan minta diganti. Misalnya, cek tie-rod, ball joint, hingga baut-baut pada suspensi. Jika ada indikasi rusak, jangan ditunda, segera ganti.
- Rem. Kinerja rem, terutama untuk mobil matik akan sangat berat ketika perjalanan jarak jauh dan macet. Cek kampas, bila perlu bagian lain seperti kaliper dan piringannya.
- Ban. Perhatikan tingkat keausan. Biasanya ada ukuran kedalaman pola tapak yang direkomendasikan seperti yang KompasOtomotif pernah bahas. Jika ada benjolan, segera ganti.
- Kondisi V-Belt. Komponen ini selalu berputar sepanjang mesin menyala. Ada baiknya dicurigai kerenggangan atau kondisi material.
- Komponen Penggerak. Komponen penggerak seperti kopling, transmisi, kopel, gardan, as, dan bearing roda. Pastikan komponen tersebut bekerja normal. Semua komponen itu juga menjadi bagian yang tak berhenti bekerja.
|